Bermain di kandang sendiri, Barca sudah mendominasi sejak awal laga. Mereka langsung memberikan tekanan ke pertahanan Milan yang digawangi Philipe Mexes dan Christian Zapata.
Terus mengurung pertahanan, Barca baru bisa menjebol gawang Milan di menit 29. Bermula dari pelanggaran Ignazio Abate terhadap Neymar di kotak terlarang, Messi yang maju sebagai algojo mampu membawa Barca unggul terlebih dahulu.
Sepuluh menit berselang, Sergio Busquest menambah keunggulan Barca. Umpan Xavi Hernandez ditanduknya dengan sempurna dan kembali memaksa kembali Abbiati memungut bolanya dari gawang.
Di akhir babak pertama, Milan sebenarnya mampu memperkecil keadaan. Gol bunuh diri Gerard Pique kala mengantisipasi umpan Kaka menutup babak pertama dengan skor 2-1.
Pada paruh kedua, pelatih Massimiliano Allegri mengubah strateginya. Dia menarik Robinho dan menggantikannya dengan Mario Balotelli.
Strategi ini terbukti ampuh, serangan-serangan Milan terlihat lebih hidup dan berbahaya. Namun, sistem pertahanan justru sedikit melemah.
Dan hingga akhirnya, Messi membukukan gol keduanya di pertandingan ini. Berkolaborasi dengan Cesc Fabregas, La Pulga akhirnya mengunci kemenangan Barca di menit 82. Hingga laga berakhir, skor 3-1 untuk kemenangan Barca bertahan.
Barcelona (4-3-3): Victor Valdes (GK); Gerard Pique, Javier Mascherano, Adriano, Dani Alves; Xavi Hernández, Andres Iniesta, Sergio Busquets; Alexis Sánchez, Lionel Messi, Neymar.
AC Milan (4-4-1-1): Christian Abbiati (GK); Philipe Mexes, Christian Zapata, Ignazio Abate, Urby Emanuelson; Suley Muntari, Andrea Poli, Riccardo Montolivo, Nigel de Jong; Robinho, Kaká.
 |
| Lionel Messi antar Barca ke fase 16 besar Liga Champions |
Sumber :http://bola.viva.co.id/news/read/456653-benamkan-milan--barca-lolos-ke-16-besar
total komentar :
